Posted on

Pengalaman berharga pebalap Ali dari Pertamina Enduro Team di Valencia

Pembalap motor Indonesia yang bertanding di gelaran RFME CEV Supersport 300 (SSP300), Ali Adriansyah Rusmiputro, mendapatkan pengalaman bernilai di Circuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol. Hal itu ia rasa waktu meng ikuti perputaran ke-4 SSP300 di akhir minggu kemarin (8-9/9).

Balapan ini kali ditempuh sesudah lakukan eksperimen di Circuit Algarve, Portimao, Portugal, satu minggu awalnya. Saat di Portugal, Slot resmi gacor Ali Adriansyah lakukan latihan fisik supaya sanggup hadapi rintangan Circuit Valencia lebih siap.

Pada sesion free practice di Ricardo Tormo, pembalap Pertamina Enduro Racing Tim ini coba beragam setingan motor yang dirasakan sanggup mengusung perform Yamaha YZF-R3.

“Di hari awal dan ke-2  kami lewati dengan baik sekali dan mendapat banyak data. Kami coba banyak setingan dan putuskan satu setingan untuk kwalifikasi dan balapan,” tutur Ali Adriansyah dalam rilisnya, Slot resmi indonesia tempo hari.

Pada kwalifikasi pertama, pembalap dengan nomor 12 itu sanggup mendudukkan dianya pada posisi 6 dalam jarak 0,6 detik dari pembalap paling depan. Hasilnya itu cukup memberikan motivasi untuk tampil lebih bagus di sesion kwalifikasi ke-2 . Tetapi, hujan yang turun di sesion kwalifikasi kelanjutan membuat handling sepeda motor yang digenggam Ali Adriansyah dipengaruhi.

“Hujan turun saat kwalifikasi ke-2 . Saya tidak bisa melakukan perbuatan apapun dan harus senang ada di posisi 11,” sebut Ali. Dengan hasilnya itu, waktu balapan pertama Ali mendapatkan posisi start pada baris ke-2 .

Pada race pembuka itu, Ali Adriansyah sanggup lakukan start secara bagus. Dia sebelumnya sempat menyikat ke posisi 2 saat sebelum kelokan pertama pada lap pertama. Tetapi, untuk berkompetisi dengan pembalap lain di gelaran ini, khususnya dengan penunggang Kawasaki yang mempunyai mesin lebih memiliki tenaga, bukan kasus gampang.

Seringkali Ali terturut kompetisi keras sampai bersinggungan dengan pembalap lain. Keadaan itu membuat tempatnya merosot. Akhirnya, diakhir lomba yang berjalan 13 lap itu Ali Adriansyah finis di posisi 9. Pada kategorisasi, posisi Ali naik satu rangking sebab ada pembalap di depannya yang dijatuhi hukuman tambahan waktu karena menyalahi ketentuan.